Review Pengguna Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Review dan pengalaman pengguna Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G saat ini sudah mulai dijual di Indonesia. Saya baru saja membeli device ini dari Eraspace dengan harga Rp. 9.499.000 tepat tanggal 1 Juli saat produk ini pertama kali diluncurkan di Indonesia. Sebelum memutuskan untuk membeli device ini, saya sudah banyak mencari informasi mengenai device ini dari  website maupun channel youtube dari luar negeri. Belum banyak yang review soalnya pada saat saya membeli device ini. 

Review Pengguna Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G Indonesia

Embel-embel nama FE yang singkatan dari Fan Edition, memberikan janji performa seperti device flagship dengan harga yang lebih murah tapi dengan beberapa pengurangan fitur. Pengurangan fitur pada seri FE ini biasanya tidak dipermasalahkan oleh pengguna. Bagaimana dengan Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G ini? Apakah masih menggunakan pendekatan yang sama? Dan bagaimana user experience dari penggunanan tablet ini? Saya akan coba paparkan review Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G ini berdasarkan pengalaman saya memegang langsung dan menggunakan tablet ini selama kurang lebih sebulan ini.

Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G Review Pengguna Indonesia

Saya akan coba paparkan review Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G ini berdasarkan pengalaman saya memegang langsung dan menggunakan tablet ini selama kurang lebih sebulan ini

1. Spesifikasi Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Spesifikasi device ini bisa dilihat dari website Samsung.com pada link di bawah ini.

Buka link : Spesifikasi Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Design : Device ini masih mengusung design yang sama dengan Samsung Galaxy Tab S7 Plus. Ukuran layar, design layar, back panel dan frame masih sama. Satu hal yang mencolok adalah hilangnya marking tempat S-Pen di belakang dan juga berubahnya housing kamera belakang yang hanya memuat satu kamera saja. Device ini juga lebih tebal dan lebih berat sedikit dibandingkan Samsung Galaxy Tab S7 Plus. 

Material : Tidak banyak yang membahas fakta bahwa Samsung Galaxy Tab S7 FE ini mengadopsi bentuk fisik dan design yang hampir sama dengan Tab S7 Plus. Bagian back pannel dan frame menggunakan bahan alumunium yang kerasa sangat premium. Kebanyakan device Samsung dengan label FE akan memiliki downgrade pada bagian ini. Sebagai contoh Samsung S20 dan S20 FE mempunyai perbedaan pada bagian back panel yang terbuat dari plastik. Memang pada bagian layar sepertinya tidak ada pelindung Gorila Glassnya. 

Warna: Ada 4  warna pilihan yaity Mystic Black, Mystic Slver, Mystic Green dan Mystic Pink. Pilihannya lebih beragam jika dibandingkan Galaxy Tab S7 plus.

Pilihan Warna Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Processor : Jika berharap untuk mendapatkan chipset flagship seperti Samsung Galaxy Tab S7 yang menggunakan Snapdragon 865+ maka anda akan kecewa. Samsung Tab S7 FE 5G ini "hanya" menggunakan chipset Snapdragon 750G yang termasuk chipset medium class. Saya sendiri tidak terlalu mempermasalahkan chipset ini karena masih mencukupi kebutuhan saya yang hanya berkutat pada note taking, media consumption dan juga pekerjaan office sederhana. 

Memory: Pada awal peluncurannya Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G ini muncul dengan varian RAM 4GB dan memory 64 GB. Untungnya di Indonesia sudah menggunakan varian RAM 6GB dan memory 128 GB. Untuk dukungan memory external juga sama dengan Samsung Galaxy Tab S7 dan S7 plus yaitu mencapai 1 TB.

Baterai: Kalau untuk urusan baterai, Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G ini mempunyai kapasitas baterai yang sama dengan Samsung Galaxy Tab S7+ yaitu 10,090 mAh. Dengan layar TFT,  seharusnya kapasitas baterai ini akan menjadi semakin istimewa karenaakan lebih irit daya. Sayangnya adapter charger yang diberikan hanya mempunyai output 15 W sehingga akan cukup lama untuk mengisi baterai yang mempunyai kapasitas besar ini. Tapi sebenarnya device ini mendukung adapter 45W untuk super fast charging. Hanya saja kita harus membeli terpisah untuk adapter 45 W ini.

Kamera: Bagian ini juga mengalami downgrade kalau dibandingkan pendahulunya. Pada Tab S7 FE ini hanya tersedia 1 kamera belakang dengan resolusi 8 MP dan kamera depan dengan resolusi 5 MP. Rasanya sama dengan tablet Tab A8 2019 saya yang saya beli di tahun 2019. No complaint, tapi kok rasanya nanggung banget ndak diupgrade sekalian.  Terutama pada bagian kamera depan yang digunakan untuk video call. Anyway ini tidak menjadi deal broker bagi saya. Masih acceptable meski agak gondok.

Sensor: Sensor yang dimiliki lumayan lengkap termasuk Gyroscope dan Magnetic sensor. Sensor pressure dan proximity terlihat tidak ada pada tablet ini. Mungkin karena tidak ada fungsi yang membutuhkan proximity seperti pada smartphone yang digunakan untuk mendeteksi saat smartphone tersebut didekatkan ke telinga untuk menerima panggolan.

Sensor yang tersedia pada Samsung Tab S7 FE

Speaker: Terdapat 2 buah speaker yang terletak dibagian atas kanan dan kiri tablet saat digunakan dalam mode Dex Mode. Suaranya menurut saya sudah cukup bagus. Kembali lagi pada bagian ini Samsung melakukan pemotongan fitur dari Galaxy Tab S7 Plus yang mempunyai quad speaker. Sekali lagi no complaint, tapi agak disayangkankan. Device tablet lain dengan harga lebih murah aday yang memberikan quad speaker seperti Huawei Mattepad 10.4. Rasanya strategy Samsung untuk terlalu banyak motong-motong feature ini bisa jadi backfire nanti.

S-Pen : Aktive vs Passive S-Pen. Kita tidak akan temukan Active S-Pen pada Tab S7 FE ini. Hanya S-Pen biasa yang tidak dilengkapi bluetooth yang bisa digunakan untuk melakukan berbagai fitur-fitur tambahan seperti untuk kontrol presentasi, kontrol kamera dll. Tapi ada positifnya juga karena passive S-Pen ini tidak memerlukan baterai dan tidak butuh di charge. Saya sendiri malah lebih suka S-Pen yang biasa ini. Tidak neko-neko.

2. Posisi Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G dalam lini produk Samsung

Dari beberapa video Youtube dan artikel yang saya baca dari website di luar negeri, banyak yang mempertanyakan dimana sebenarnya possitioning dari device ini. Harganya hanya terpaut sedikit dengan Samsung Galaxy Tab S7; tapi fiturnya berbeda cukup signifikan. Cukup untuk membedakan device mid range dengan device flagship.

Samsung Galaxy Tab S7 dan Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G harganya tidak terpaut jauh. Bahkan kalau kita lihat di Amazon pada saat artikel ini ditulis, Samsung Galaxy Tab S7 ini harganya sedang drop di bawah Galaxy Tab S7 FE 5G. Makanya banyak yang menganggap device ini overprice dan bingung dengan possitioning device ini pada line up Samsung. Bahkan ada yang berpendapat atau berteori strategy ini dilakukan Samsung untuk mendorong penjualan Samsung Galaxy Tab S7.

Hanya saja pendapat di atas sepertinya tidak berlaku di Indonesia. Samsung Galaxy Tab S7 harganya masih diatas harga Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G. Bahkan kalau bonus selama promo ini dipertimbangkan maka posisi Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G ini bisa menjadi best value bagi beberapa orang seperti saya ini.

Jadi buat yang sedang mempertimbangkan untuk beli Samsung Galaxy Tab S7 bisa mencoba di online shop luar negeri seperti Amazon. Check saja kalau dengan ongkos kirim ke Indonesia apakah harganya masih bisa lebih murah dibandingkan beli langsung di Indonesia.

3. Tagline Samsung : Study is better with play

Yup.. Ini menjadi tagline dari Samsung Galaxy Tab S7 FE dalam iklan commercialnya. Device ini sepertinya menyasar market pelajar. Lihat saja dalam video di bawah ini.

https://youtu.be/Z9pQuQP2TOk

Dalam iklan singkat tersebut diperlihatkan penggunaaan Samsung Galaxy Tab S7 FE dalam lingkungan sekolah atau kuliah. Disebutkan juga sebuah tagline bahwa "Study is better with Play". Berbeda dengan tag line "Work is better with Play" pada Samsung Galaxy Tab S7 ataupun S7 Plus.

Dari sini sebenarnya terjawab juga dimana possitioning Samsung Tab S7 FE ini dalam line up Samsung. 

4. Perbandingan Harga Tab S7 FE, Tab S7 dan Tab S7+

Saat ini Samsung Galaxy Tab S7 dijual dengan harga sekitar Rp. 10.500,0000 tanpa keyboard cover. Keyboard covernya sendiri dapat dibeli terpisah dengan harga sekitar Rp. 2.000.0000. Total butuh sekitar Rp. 12.500.000 untuk mendapatkan sebuah tablet high end plus keyboard dengan ukuran layar 11 inch.  Untuk Samsung Galaxy Tab S7+ sendiri dijual dengan harga sekitar Rp. 14.000.000 tanpa asesories keyboard cover. Jika kita hitung termasuk keyboard cover, maka totalnya menjadi sekitar Rp. 16.000.000. Jika dibandingkan Tab S7 + maka Tab S7 FE ini harganya hanya sekitar 60% dari Tab S7+.

 

Jika dikembalikan lagi ke alasan paling dasar saya membeli tablet ini adalah karena saya butuh device tablet ukuran layar yang cukup besar yang bisa digunakan untuk mengerjakan tugas-tugas ringan yang biasa saya kerjakan menggunakan laptop seperti menulis laporan, kuliah menggunakan Zoom, mencatat kuliah, membuat presentasi, melakukan perhitungan spreadsheet sederhana, browsing, blogging, membaca buku di Kindle dan beberapa aktivitas ringan lainnya.

Bagaimana dengan gaming? Terus terang saya sangat jarang sekali main game baik di handphone, komputer maupun tablet. Jadi saya tidak terlalu khawatir akan dampaknya penurunan chipset ini pada peforma device saat digunakan untuk bermain game.

 

Karena alasan di atas, saya merasa pengurangan spesifikasi Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G dibandingkan dengan Samsung Galaxy Tab S7+ masih bisa saya terima dan tidak akan mengganggu workflow dari penggunaan tablet ini untuk mensupport kegiatan saya sehari-hari.

5. Kekurangan Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G dibandingkan Galaxy Tab S7

Galaxy Tab S7 FE 5G datang dengan form factor Galaxy Tab S7 + namun menghilangkan beberapa fitur premium/flagship yang ada

• Absennya layar AMOLED jika dibandingkan dengan Galaxy Tab S7+, bahkan layarnya lebih rendah dari layar Samsung Galaxy Tab S7
• Refresh rate layar yang hanya 60 Hz dibandingkan Galaxy Tab S7 dan S7+ yang 120 Hz
• Chipset hanya menggunakan Snapdragon 750G dibandingkan Galaxy Tab S7 dan S7+ yang sudah menggunakan chipset Snapdragon 865+
• Tidak adanya finger print sensor untuk security biometric seperti menggunakan side finger print pada Galaxy Tab S7 atau menggunakan on screen finger print pada Galaxy Tab S7+
• Tidak adanya fitur active S-Pen yang menggunakan bluetooth 
• Latency S-Pen yang lebih tinggi daripada latency S-Pen pada Galaxy Tab S7 maupun Galaxy Tab S7+
• Kamera depan Samsung Galaxy Tab S7 FE hanya 5 Mpix sedangkan kamera belakanganya hanya memiliki satu kamera dengan resolusi 8 Mpix. Kamera depan pada Samsung Galaxy Tab S7 memiliki resolusi lebih tinggi jika dibandingkan  pada kamera belakang dilengkapi dengan

Namun demikian Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G, sesuai namanya mempunyai kelebihan dalam hal flexibility jaringan, dimana Galaxy Tab S7 FE 5G sudah mempunyai koneksi 5G. Selain itu karena Galaxy Tab S7 FE 5G sudah dilengkapi dengan Android 11 maka akan mempunyai jaminan update OS Android lebih lama kedepan dibandingkan dengan Samsung Galaxy Tab 7 atau Tab S7+ yang datang menggunakan Android 10.

6. Kelebihan Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Supaya berimbang, kita perlu melihat kelebihan dari Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G ini jika dibandingkan dengan Galaxy Tab S7 dan juga dengan tablet Android lain dengan kisaran harga ini.

 

Yang pertama saya memberikan nilai plus untuk ukuran layar Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G ini yang mencapai 12.4 inch. Ukuran ini sangat cocok untuk kita yang mencari device pengganti laptop untuk tugas-tugas ringan.

 

Kelebihan Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G selanjtunya adalah dukungan jaringan 5G.  Dimana untuk device android tab lainnya saat artikel ini dibuat masih belum ada atau belum banyak yang menggunakan jaringan 5G; khususnya di Indonesia.

 

Absennya Active S-Pen menurut saya merupakan sebuah kelebihan dimana kita tidak memerlukan koneksi bluetooth dan energy untuk mengisi daya Active S-Pen. S-Pen Samsung Galaxt Tab S7 FE 5G ini merupakan passive S-Pen atau magic S-Pen yang bisa digunakan tanpa perlu baterai dan tanpa perlu koneksi bluetooth. 

 

Asesories keyboard book cover tablet ini juga menurut saya merupakan salah satu kelebihan yang dimiliki device ini. Apalagi saya mendapatkannya gratis pada paket penjualan perdana tablet ini. Book cover keyboard ini terlihat sangat premium saat dipakai. Desainnya cukup simple, minimalis tapi mempunyai feel yang enak saat  digunakan. Secara fungsi keyboard book cover ini juga mempunyai susunan key yang cukup lengkap dengan key function, shortcut dex dan juga tombol delete dan backspace.

 

Tidak adanya trackpad mungkin bagi sebagian orang merupakan sebuah kekurangan, tapi bagi saya tidak adanya trackpad justru membuat tablet ini terlihat lebih slim dan less bulky saat dignakan dalam mode dex. Saya sendiri termasuk orang yang sudah terbiasa tidak memanfaatkan trackpad pada laptop-laptop yang saya gunakan. Saya sudah terbiasa menggunakan mosue.

 

Absennya layar AMOLED yang mengkonsumsi baterai besar menurut saya bisa juga menjadi kelebihan dari tablet ini. Artinya device ini lebih irit dalam mengkonsumsi daya baterai untuk kepentingan layar. Dengan baterai besar 10,090 mAh ini bisa digunakan di device ini untuk jangka waktu yang lebih lama dibandingkan device yang menggunakan layar AMOLED.

 

Kelebihan berikutnya terdapat pada Samsung Dex dan aplikasi Samsung Notes yang sangat sesuai dengan kebutuhan saya. Dua hal ini akan saya bahas khusus pada bagian akhir artikel ini.

 

7. Asessories Keyboard Cover Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Keyboard cover Samsung Galaxy Tab S7 FE mempunyai bentuk yang berbeda dengan keyboard cover Samsung Galaxy Tab S7 atau S7+. Papan ketik keyboard cover ini menyatu dengan back cover sehingga tidak bisa dilepas atau dipisahkan. Keyboard Samsung Galaxy Tab S7 FE ini juga tidak memiliki track pad seperti pendahulunya. Bisa dilihat pada foto di bawah.

Cover Keyboard Samsung Tab S7 FE

Untungnya, keyboard Samsung Tab S7 FE ini bisa dipakai untuk Samsung Tab S7 Plus; demikian juga sebaliknya. Jadi, jika anda ingin menggunakan keyboard yang ada trackpadnya, maka anda bisa membeli asesoris keyboard Samsung Tab S7 Plus. Termasuk bagi anda pemakai Samsung Galaxy Tab S7 Plus yang belum mempunyai keyboard maka bisa mempertimbangkan keyboard Samsung Galaxy Tab S7 FE ini. Flexibility ini tentunya akan membuat user lebih puas dalam ekosistem Tab S7 Plus ini.

Saya sendiri termasuk pengguna keyboard yang bisa dibilang jarang sekali menyentuh trackpad. Saya lebih suka menggunakan mouse daripada trackpad.

Build quality dari keyboard Samsung Tab S7 FE ini menurut saya juga sudah sangat bagus. No complaint. Desain sangat simple, material berkualitas, kelihatan preimum dan papan keyboardnya sangat enak untuk digunakan. Meskipun tanpa ada cover tabahan pada bagian belakang untuk menyimpan S-Pen, keyboard cover ini jugga mempunyai tempat menyimpan S-Pen pada bagian tengah engsel keyboard cover. Menurut saya ini jauh lebih baik daripada housing S-Pen dibelakang back panel seperti pada Samsung Tab S7 atau S7 plus.

Cara memasang keyboardnya juga sangat mudah sekali. Bagian belakang dari tablet akan langsung snap ke back cover keyboard jika didekatkan. Hal ini dikarenaan adanya magnet yang sudah didesain untuk menempelkan back cover ini. Magnetnya cukup kuat sehingga tidak perlu di-double tape seperti pada Samsung Galaxy Tab S6 dulu.

Kelebihan lainnya dari keyboard ini adalah adanya konektor 3 pin  yang didesain khusus untuk lini produk Tab S7 FE ini. Kita tidak perlu menggunakan bluetoth untuk menghubungkan keyborad yang akan mengkonsumsi daya baterai tablet.

Layout keyboard ini juga sangat bagus menurut saya. Enak dipakai, ukuran pas sehingga tidak ada adjustement yang berarti antara menggunakan keyboard ini atau keyboard pada laptop atau komputer. Bahkan bisa dibilang tidak ada adjustement sama sekali. Saya coba bandingkan panjang areay typing dari keyboard ini ternyata sama persis dengan panjang keyboard external merek logitech setelelah dikurangi keypad numering dan arrow.

Tombol yang ada juga sangat lengkap. Hanya numeric keypad saja yang tidak tersedia. Pada paling atas keyboard ini terdapat tombol esc dan function dari F1 sampai F12. Tedapat juga tombol dedicated untuk Dex, Setting dan tombol del. Terkesan sederhana akan tetapi tombol function, escape dan delete ini memberikan pengalaman menggunakan keyboard yang hampir sama dengan keyboard di laptop atau di komputer. Anda tidak akan mendapati layout keyboard ini pada Keyboard tablet dari Huawei seperti Huawei Mattepad 10.4 atau Mattepad Pro.

Layout Keyboard bawaan Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Keyboard cover ini memang sangat enak untuk digunakan, simple, fungsional dan kelihatan premium. Tapi memang ini adalah keyboard cover bukan protector. Tablet S7 FE kita menempel ke cover hanya menggunakan magnet tanpa ada proteksi-proteksi lain. Jika jatuh yah pasti tidak akan terlindungi. Be mindfull bahwa ini adalah Keyboard Cover, bukan case protector. 

Saya bahas mengenai keyboard cover Samsung Galaxy Tab S7 ini pada artikel lainya pada blog ini. Silahkan lihat pada link di bawah ini. 

https://www.androidon.top/2021/08/review-book-cover-keyboard-samsung-tab.html

8. Performa Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Saya selalu penasaran akan score-score benchmark sintesis menggunakan tools bencmarking seperti Antutu dan Geekbench. Tapi menurut saya yang jauh lebih penting adalah penegetesan langsung terhadap device ini untuk menjalankan pekerjaan sesuai dengan kebutuhan kita. Tentunya secara common sense kalau nilai benchmark sintesis lebih tinggi maka akan lebih bagus. Meskipun dalam kenyataannya saat digunakan sehari-hari belum tentu akan ditemukan perbedaan yang signifikan.

Karena Antutu somehow tidak didukung Google lagi, maka saya hanya akan test performa menggunakan Geekbench untuk mengetahu performa single core dan multicore dari processor ini. Berikut ini adalah hasil dari test Geekbench Samsung Galaxy Tab S7 FE.

Hasil Quickbench Single Core dan Multi Core Samsung Galaxy Tab S7 FE

Terlihat untuk hasil score Quickbench single core hanya mencapai 655 dan multicorenya di angka 1919. Samsung Galaxy Tab S7 mempunyai score 911 untuk single core dan 2995 untuk mulitcorenya. Wah sekitar 70% dari Samsung Tab S7.  Bagi yang membutuhkan performance yang terbaik sebaiknya ambil Galaxy Tab S7.

Untuk score benchmark Antutu saya kutip dari sebuah channel youtube nilainya berada pada kisaran 280,000. Yah untuk

Bagaimana dengan kinerja nyata dari devicenya saat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari? Semua fungsi berjalan dengan smooth baik dari mengakses file, mengubah setting dan bahkan sampai melakukan pekerjaan secara multi tasking.

Pada pemakaian aplikasi saya tidak bisa menguji banyak karena praktis saya hanya menggunakan tablet ini untuk catat-mencatat materi kuliah, membaca jurnal, membaca buku di Kindle serta melakukan perkerjaan office sederhana. Untuk keperluan saya, performanya sudah sangat mencukupi.

Secara singkat performa dari table ini sudah sangat mencukupi untuk kebutuhan saya. No complaint. 

9. Note Taking menggunakan Samsung Notes

Salah satu alasan utama saya memilih Samsung daripada tablet kompetitor lain seperti Ipad maupun Huawei adalah adanya Samsung Notes. Saya mulai menggunakan Samsung Notes pada Tablet Samsung Tab A8 2019 with S-Pen. Sebelumnya saya selalu mencatat di Microsoft One Note. Saya mulai beralih sejak mengetahui bahwa pada Samsung Notes, kita bisa membuka file PDF kemudian melakukan anotasi pada file PDF tersebut. Saya termasuk orang yang suka corat-coret pada dokumen atau buku yang saya baca. 

Integrasi aplikasi note taking dan PDF reader yang memungkinkan anotasi pada PDF merupakan sebuah breakthrough bagi saya. Dokumen PDF yang dibuka menggunakan aplikasi ini juga masih berbentuk dokumen text yang bisa di search dan select textnya. Berbeda dengan fitur import dokumen pada aplikasi One Note yang hanya menampilkan print layout dari dokumen yang kita masukkan dalam bentuk semacam image.

Aplikasi ini sebenarnya bisa juga diinstall pada device diluar samsung. Saya pernah mencoba mengisntall Samsung Notes ini pada HP Xiaomi. Aplikasi bisa terinstall dan berjalan normal. Hanya saja saya belum mencoba menggunakan aplikasi ini pada tablet di luar Samsung.

10. Membahas DEX pada Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Samsung DEX, mungkin ini adalah salah satu alasan anda mempertimbangkan membeli Tab seri S7 atau S7 FE ini. Samsung DEX merubah tampilan android menjadi seperti tampilan sistem operasi komputer dengan sebuah desktp environment  untuk menjalankan aplikasi. Aplikasi ini bisa disusun, di-maximize, di-minimize, dan di-adjust ukuran nya di area desktop sebagaimana pada Microsoft Windows.

Samsung DEX bisa diaktifkan melalui tombol keyboard Fn+Dex atau dari menu setting. Selain mendapatkan interface sebagaimana interface desktop, Samsung Dex ini juga bisa digunakan untuk mengextend tablet kita ke monitor sebagai screen kedua baik secara wireless maupun menggunakan kabel HDMI. Saya kan bahas lebih detail mengenai fitur DEX ini pada artikel selanjutnya.

11. Samsung Galaxy Tab S7 FE untuk Zoom dan meeting online

Pertanyaan yang sering muncul terkait pemakain Zoom adalah apakah background zoom bisa diganti jika menjalankan aplikasi Zoom pada device ini. Jawaba singkatnya adalah bisa. Kita bisa menggunakan background image yang kita butuhkan jika menggunakan device ini. Fitur ini biasanya tidak tersedia di platform Android. Berikut tampilannya kalau kita akan mengubah background pada saat Zoom menggunakan Samsung Galaxy Tab S7 FE.

12. Kerja Office menggunakan Samsung Galaxy Tab S7 FE

Bagian ini yang sering juga ditanyakan banyak orang. Apakah bisa kita menggunakan tablet ini untuk melakukan pekerjaan Microsoft Office yang biasa kita lakukan di laptop atau komputer? Jawaban dari pertanyaan ini sebenarnya tidak pernah sederhana. Tetapi banyak yang menyederhanakan dengan bilang bisa tanpa melihat konteks pekerjaan yang dilakukan apa saja. Secara singkat kita tidak akan mendapati flexibilitas yang sama persis dengan aplikasi Microsoft Office yang ada di komputer atau laptop.

Sebagai contoh untuk program Microsoft Excel pada android tidak memberikan fasilitas Goal Seek dan Solver untuk analisa sensitivity pada versi aplikasi android. Goal seek ini sangat bermanfaat dalam penyelesaian permasalahan optimasi.

Contoh kedua, program Microsof Word pada android tidak memberikan fasilitas untuk membuat TOC atau table of Content secara otomatis. Padahal kalau anda mahasiwa yang berencana akan menggunakan tablet ini untuk membantu mengetik naskah skripsi maka absenya fitur TOC ini menjadi satu kelemahan tersendiri. Bisa saja kita mengetik manual tapi rasanya konyol di jaman sekarang ini kita masih mengetik daftar isi secara manual.

Contoh berikutnya, pada program Microsoft Power Point, kita tidak bisa membuat hyperlink antar slide yang biasanya kita butuhkan jika membuat presentasi yang cukup kompleks. Kita juga tidak bisa melakukan insert icon pada Power Point di environment android ini. Bagi saya yang sering membuat presentasi dengan icon dan banyak hyperlink antar slide, kehilangan dua fitur ini membuat tablet ini tidak akan bisa menggantikan laptop saya.

Tapi apakah artinya kita sama sekali tidak bisa melakukan pekerjaan Office menggunakan Tablet Samsung Tab S7 FE ini? Tentunya tidak. Meskipun dengan fitur yang terbatas, kita masih bisa menggunakan tablet ini untuk membuat draft laporan, melakukan perhitungan di excel tanpa goal seek, membuat grafik di excel dan juga membuat draft konten dari sebuah presentasi. 

Kuncinya adalah kembali lagi ke kebutuhan. Silahkan dicoba sesuai kebutuhan anda. Kalau ada kebutuhan khusus anda dalam menggunakan Microsof Office yang anda masih ragu, silahkan tulis dikolom komentar. Nanti kalau sempet saya cobain. Kalau sempet yah. :)

Btw untuk sekedar bocoran Goal Seek bisa dilakukan di aplikasi Google Sheet kalau anda berlangganan Google Workspace premium demikian juga membuat TOC bisa dilakukan dengan aplikasi Docs Google. 

13. Kesimpulan dan alasan saya tetap membeli Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G

Kebetulan saat ini saya sedang mengambil program S2 di salah satu perguruan tinggi. Saya banyak mencatat materi kuliah dan membaca textbook menggunakan tablet Samsung Tab A8 2019 with S-pen yang saya beli tahun 2019. Selain untuk note taking dan baca buku, saya juga menggunakan Tab A8 untuk blogging dan melakukan pekerjaan office sederhana. Layar yang cukup kecil membuat Tab A8 ini terasa sangat terbatas saat digunakan untuk kebutuhan tambahan ini. Keterbatasan aksesoris keyboard original juga membuat Tab A8 ini menjadi kurang optimal. Saya sempat membeli case dan keyboard seadanya untuk tab ini, tapi tetap terasa ada yang kurang. Design keyboardnya juga sangat seadanya dan cenderung agak repot makainya.

Datanglah Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G  yang mempunyai ukuran layar 12.4 inch seperti Samsung Galaxy Tab S7+ dengan harga peluncuran Rp 9.499.000 sudah termasuk gratis asesoris keyboard cover. Jika anda berada pada posisi saya mungkin akan kebingungan apakah mau membeli Samsung Galaxy Tab S7 tanpa keyboard cover ataukah membeli Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G lengkap dengan keyboard cover dengan ukuran layar ala-ala Samsung Galaxy Tab S7+ dan sudah mendukung jaringan 5G. 

Saya sepertinya termasuk salah satu sasaran yang dituju oleh segmentasi dari tablet ini seperti dalam iklan Galaxy Tab S7 FE 5G ini. Dalam iklan tersebut ditunjukkan situasi pada sebuah kampus dimana para mahasiwanya menggunakan device ini untuk mendukung proses belajar dan mengajar. Tak lupa disitu juga ditunjukkan kalau mereka juga masih sempat bermain setelah belajar. Study is fun with Play menjadi jargon dari Tablet ini.

Paket bundling keyboard pada Galaxy Tab S7 FE ini memang sulit dilewatkan bagi saya yang banyak memakai tablet untuk urusan ketik-megetik dan baca buku. Keyboard menjadi asesoris wajib untuk kebutuhan saya. Jauh lebih penting daripada processor dan layar AMOLED.

Akhirnya saya lebih memilih Tab S7 FE ini dengan segala kontroversinya. No regret so far. Cukup puas dengan pilihan saya karena sesuai dengan kebutuhan saya,

Tentunya kebutuhan tiap orang akan berbeda. Bagaimana dengan anda? Apa kebutuhan anda sampai mempertimbangkan Samsung Tab S7 FE ini?

Jika ada pertanyaan atau mau berbagi pengalaman dalam menggunakan tablet ini, saya persilahkan untuk menilis di kolom komentar.

Terima kasih dan semoga bermanfaat.